ads

Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5



Ilustrasi Bawang Merah Selundupan @Tribunnews.com

LHOKSEUMAWE– Sebuah kapal motor yang mengangkut bawang merah diduga ilegal tenggelam di perairan Kuala Jambo Aye, Desa Teupin Kuyun, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, Sabtu, (28/5) dini hari. Uniknya, kapal motor itu ditinggalkan oleh pemilik atau anak buah kapal (ABK).

Informasi yang dihimpun pelita8.com, Kapal bermuatan 40 ton bawang merah  yang diduga ilegal di diselundupkan dari Malaysia dengan tujuan Aceh Utara untuk diperdagangkan.

“Tidak ada pemilik atau anak buah kapal (ABK) yang berada di lokasi kejadian. Kapal itu dibiarkan begitu saja karam di perairan dengan puluhan karung bawang yang telah terapung,” kata Kapolres Aceh Utara, AKBP Wawan Setiawan melalui Kepala Humas, AKP M Jafaruddin kepada wartawan, Minggu (29/5).

Jafar menambahkan, hingga kini polisi masih menyelidiki kepemilikan dan penyebab kapal tersebut karam di perairan Aceh Utara. “Masih diselidiki kapal ini  milik siapa. Kami duga penyebabnya begitu dihempas ombak, mesin kapal kayu itu rusak dan tak bisa hidup,” tambah AKP M Jafaruddin.

Sementara itu, bawang merah dari kapal sebagian telah diambil oleh masyarakat untuk dijual di sejumlah pasar tradisional di Aceh Utara. (MS)

About M. Sikumbang

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top