TNI AL Mengamankan perompak Kapal Tanker MV Hai Soon (doc.Koarmabar) |
PELITA8, SURABAYA - Kapal Tanker Motor Vessel (MV) Hai Soon-12 bermuatan 240 ton bahan bakar minyak (BBM) solar yang berlayar dari Singapura menuju Australia, dibajak sekelompok perompak di Selat Karimata, Minggu (8/5)
"MV Hai Soon-12 berlayar dari Singapura setiba di Selat Karimata sebuah perahu tak dikenal merapat, sekelompok orang bersenjata tajam langsung naik ke MV Hai Soon dan mengancam akan menghabisi anak buah kapal (ABK), komunikasi radio di putus sehingga kami kehilangan kontak" ungkap korban menjelaskan kronologis kejadian.
Tersangka pembajak Kapal Tanker MV Hai Soon di bawa ke Surabaya dengan KRI Untung Suropati TNI Al (doc.Koarmabar) |
TNI AL yang menerima informasi dari Badan Keamanan Laut (Bakamla) langsung melakukan pengejaran dengan KRI Untung Suropati, di Teluk Rupat KRI Teluk Cendrawasih diperintahkan menghadang.
Pembajak sempat mengubah nama kapal menjadi MV Aiso sementara huruf yang lainnya di cat hitam, namun pergerakan kapal tetap termonitor oleh TNI AL karena terpasang perangkat automatic identification system (AIS).
Kapal bajakan yang terdeteksi berada di wilayah perairan Tanjung Puting, berhasil dihentikan KRI Untung Suropati dengan tembakan peringatan meriam.
"Pembajakan berhasil digagalkan, sembilan orang perompak telah kami amankan," kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (10/5).
Pelaku yang di amankan dibawa ke Surabaya untuk mendapat pemeriksaan lebih lanjut, mereka semua warga negara Indonesia (WNI) yaitu Mustofa, Alimudin, Ali, Yanto dan Andika asal Buton, Anur asal Bugis, Moh Nurhadi asal Tanjung Uban, Niko asal Wakatobi dan Agus dari Aceh.
(Redaksi)
Tidak ada komentar: