ads

Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Fhoto : Ilustrasi Sumber  (Www Merdeka com )

Aceh Utara : Warga Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara dikejutkan dengan  fenomena aneh berupa hujan es batu yang terjadi Rabu sore, (25/05).

Salah seorang warga Meunasah Manyang Kilometer satu Kecamatan Lhoksukon Safriani Hanafiah, mengatakan hujan es batu tersebut jatuh ke seng, suara seng sangat besar.

“Banyak warga yang turut menyaksikan femomena ini, katanya beberapa anggota keluarganya bahkan hendak mengambil es batu tersebut yang dianggap bisa menjadi obat. Namun, saat terjatuh es batu ini langsung mencair,” terang Safriani.

Selain hujan es batu tersebut, juga terjadi angin kencang dan petir, katanya.

Sementara itu Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Lhokseumawe Nursyamsi Muhammad Alfian kepada Pelitadelapan, mengatakan hujan es batu ini disebabkan karena adanya awan comulunimbus yang terjadi pemanasan yang kuat di Indonesia.

“Ketika tambah tinggi dasar awan cukup dekat dengan pembukaan bumi, saat ini ketinggian mencapai 500 meter di dalam awan dan ini terdapat sisa es yang berada di puncak awan Comulunimbus. Atmosfer udara semakin tinggi minus 40 derajat karena suhu udara cukup tinggi terbentuklah sisa es didalam awan tersebut,”kata Nursyamsi.

Dikarenakan adanya aliran udara yang cukup kuat menuju ke dasar awan Comulunimbus, seharusnya awan tersebut mencair ketika mulai menuju atmosfer yang lebih hangat karena adanya aliran udara berasal dari puncak awan yang cukup kuat sisa es terbawa dan tidak sempat mencair ketika turun ke tanah dan terbentuknya Kristal es, ungkap Prakirawan BMKG.


Hujan es batu ini, dikategorikan dalam cuaca ekstrem yang jarang terjadi di Aceh utara dan Lhokseumawe, pungkas Nursyamsi.

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top