 |
| Camat Dewantara Amir Hamzah (dua kanan) di dampingi Ketua KUA Dewantara Tgk Boyhaki, Mukim Krueng Geukueh M Yasin, Tgk M Katsir, Kapolsek Dewantara AKP Pitriadi dan Danramil Dewantara Kapten Misdiono, membuka kegiatan MTQ ke-30 dengan penekanan sirine yang diikuti lampu arena padam di halaman Mesjid Besar Bujang Salim Krueng Geukueh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Jumat (27/5/2016) malam. Pelita8/Rahmat Mirza |
Aceh Utara - Camat Dewantara Amir Hamzah, membuka kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-30 tingkat Kecamatan Dewantara. Acara yang berlangsung 27 Mei hingga 2 Juni 2016 yang diikuti 165 dari utusan dua Mukim, yakni Mukim Krueng Geukueh dan Mukim Cot Murong yang ada dalam kecamatan tersebut, di halaman Mesjid Besar Bujang Salim Krueng Geukeuh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Jumat (27/5) malam.
Pembukaan diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran dan shalawat Nabi. Kemudian dilanjutkan dengan penekanan sirine yang diikuti lampu arena padam.
Sedangkan cabang yang perlombakan yaitu, Tilawatil Quran, Hifzil Quran, Tartil Quran, Qiraah Sab’ah, Fahmil, Syarhil, Khattil Quran, Tafsir Bahasa Inggris dan Indonesia, Musabaqah Menulis Ilmu Al-Quran (M2IQ).
Camat Dewantara sekaligus Ketua Panitia MTQ, Amir Hamzah dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kecamatan Dewantara, jajaran Muspika, Komponen pemuda dan mengapresiasi kepada seluruh panitia yang sudah bekerja keras atas terlaksananya MTQ ke-30 tahun 2016.
"Agenda ini sudah lama tidak dilaksanakan, sehingga momen MTQ kali ini terasa sangat istimewa bagi kita semua, dimana kita bisa menampilkan dan menyaksikan kembali anak-anak kita para qari-qariah dan hafiz-hafizah, generasi pencinta Alqur'an, menunjukkan kepiawaian mereka dalam seni membaca kalam ilahi. Seluruh peserta dapat meningkatkan kemampuan dan kegairahan serta semangat membaca Alqur'an, agar bisa tampil semaksimal mungkin," papar Amir.
Sebagaimana perintah Bupati Aceh Utara, saat ini sedang digiatkan pengajian bakda Magrib dengan mewajibkan seluruh lapisan masyarakat menjadi jamaah pengajian. "Kami mengharapakan momentum ini dapat menjadi pemicu semnagatdalam rangka mempersiapkan diri menghadapi MTQ Aceh Utara. Sehingga kafilah Dewantara nantinya mampu mempersembahkan prestasi yang terbaik demi mengharumkan nama pemerintah dan masyarakat Dewantara," harap Camat Amir. (Rahmat Mirza)
Pembukaan diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran dan shalawat Nabi. Kemudian dilanjutkan dengan penekanan sirine yang diikuti lampu arena padam.
Sedangkan cabang yang perlombakan yaitu, Tilawatil Quran, Hifzil Quran, Tartil Quran, Qiraah Sab’ah, Fahmil, Syarhil, Khattil Quran, Tafsir Bahasa Inggris dan Indonesia, Musabaqah Menulis Ilmu Al-Quran (M2IQ).
Camat Dewantara sekaligus Ketua Panitia MTQ, Amir Hamzah dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kecamatan Dewantara, jajaran Muspika, Komponen pemuda dan mengapresiasi kepada seluruh panitia yang sudah bekerja keras atas terlaksananya MTQ ke-30 tahun 2016.
"Agenda ini sudah lama tidak dilaksanakan, sehingga momen MTQ kali ini terasa sangat istimewa bagi kita semua, dimana kita bisa menampilkan dan menyaksikan kembali anak-anak kita para qari-qariah dan hafiz-hafizah, generasi pencinta Alqur'an, menunjukkan kepiawaian mereka dalam seni membaca kalam ilahi. Seluruh peserta dapat meningkatkan kemampuan dan kegairahan serta semangat membaca Alqur'an, agar bisa tampil semaksimal mungkin," papar Amir.
Sebagaimana perintah Bupati Aceh Utara, saat ini sedang digiatkan pengajian bakda Magrib dengan mewajibkan seluruh lapisan masyarakat menjadi jamaah pengajian. "Kami mengharapakan momentum ini dapat menjadi pemicu semnagatdalam rangka mempersiapkan diri menghadapi MTQ Aceh Utara. Sehingga kafilah Dewantara nantinya mampu mempersembahkan prestasi yang terbaik demi mengharumkan nama pemerintah dan masyarakat Dewantara," harap Camat Amir. (Rahmat Mirza)
Tidak ada komentar: