 |
| Zainab sedang merapikan telur yang akan diperdagankan @M. Sikumbgn/pelita8.com |
LHOKSEUMAWE – Harga telur ayam ras menjelang bulan ramdhan mahal di Lhokseumawe. Mahalnya harga tersebut diakibatkan tingginya harga beli oleh pedagang eceran dari pedagang penyalur.
Zainab, salah seorang penjual telur di Pasar Pusong, Lhokseumawe, Senin, 24 Mei mengatakan harga telur mulai mahal sejak sepekan terakhir. Hal itu, disebabkan oleh tingginya harga beli pada agen penyalur telur dari Sumatera Utara.
“Pedagang eceran harus menyesuaikan harga jual kepada para pembeli sesuai dengan harga beli dari penyalur telur tersebut,” kata Zainab, kepada pelita8.com, Selasa (24/05).
Zainab menyebutkan, harga telur ayam ras bertahan Rp 38.000 per papannya, dalam satu papan berisi 30 butir telur. katanya, sebelum terjadinya lonjakan harga telur ayam ras hanya berkisar antara Rp 35.000 hingga Rp 36.000 perpapan.
Sebagaimana disebutkannya, meski harga telur masih bertahan tinggi tingkat kebutuhan dan daya beli masyarakat masih tetap stabil seperti biasanya. Tidak ada lonjakan maupun penurunan terhadap permintaannya.
Selain itu, telur lainnya pun ada dijual oleh zainah seperti Telur bebek Asin seharga Rp 2000 per butirnya sedangkan yang sudah asin dihargai Rp 2500 per butirnya.
Untuk telur Puyuh sendiri 5 butirnya dihargai Rp 2000. Kata Muhammad, dia setiap mengambil langsung dari penyalur di Medan bisa mencapai 1.200 papan lebih dan ini habis terjual dengan waktu 10 hari. ()
Tidak ada komentar: